Tas Kecil untuk Sandal yang Tercecer

sdmtponorogo.com – Selain sepatu, siswa sdmt juga memiliki sandal di sekolah. Sandal-sandal tersebut digunakan saat akan sholat, seperti sholat dhuha dan sholat dhuhur. Namun, selain waktu sholat tersebut, siswa tetap wajib mengenakan sepatunya.

Sebelumnya, sandal-sandal siswa disimpan di almari berbagi dengan mukena siswa perempuan. Almari-almari tersebut biasanya ditaruh di bagian belakang ruang kelas. Namun, penyimpanan semacam itu dinilai masih kurang rapi, sandal siswa sering tertukar, bahkan hilang karena tidak tertata dengan baik.

Menyikapi hal tersebut, SDMT mengganti tempat penyimpanan sandal siswa dengan rak. Setiap siswa akan mendapatkan satu tas kecil untuk menyimpan sandalnya, dan satu tas lagi untuk menyimpan mukena bagi siswa perempuan. Tas kecil tersebut memiliki warna yang berbeda-beda tergantung angkatan kelasnya. Pada tas tersebut juga ditulisi nama siswa pemilik sandal serta kelasnya. Lalu, tas itu digantung di rak yang sudah disediakan di setiap kelas. Sandal digantung di baris pertama dan kedua, sementara tas berisi mukena siswa perempuan digantung paling atas.

Pengorganisasian semacam itu pun ternyata mendapat dukungan dan sambutan hangat dari wali murid, sebab dinilai lebih rapi serta mengantisipasi sandal tertukar dan hilang. Dengan demikian, siswa juga harus disiplin. Selesai dipakai harus langsung ditaruh di dalam tas agar tidak lupa dan tercecer di kelas. (ak/sdmt)