70 Nama Pengurus Baru IPM SDMT Telah Dikantongi, Siapa Sajakah Mereka?

sdmtponorogo.com – Tonggak kepengurusan Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) di SDMT Ponorogo selalu berganti setiap tahunnya. Kepengurusan IPM dipegang oleh siswa-siswi kelas lima. Pembentukan kepengurusan IPM ini tentu diiringi tujuan mulia untuk melatih siswa berorganisasi dan membentuk karakter yang mandiri dan bertanggung jawab.

141 siswa kelas lima SDMT mengikuti seleksi pengurus baru IPM untuk tahun ajaran 2024-2025. Seleksi dilakukan selama kurang lebih dua pekan, mulai 11 September hingga 27 September 2024.

Beragam tes harus mereka lalui untuk mampu lolos menjadi pengurus. Diantaranya penugasan praktik lapangan berupa kegiatan membimbing sholat dan non sholat dari adik-adik kelasnya. Selain itu ada pula tes tulis, wawancara, tes sholat, tes kompetensi atau bakat, praktik lapangan khusus (patroli KBM dan patroli Berlin), serta panitia seleksi akan melakukan observasi terhadap kelengkapan barang peserta dan pelaksanaan tugas atau PR.

Semua peserta harus bersaing untuk mendapatkan kursi kepengurusan. Pasalnya, pengurus IPM tahun ini hanya diambil sebanyak 70 siswa. Namun tak perlu khawatir, 71 siswa yang tidak lolos seleksi tetap mendapatkan tugas mulia dari sekolah. Mereka akan dibagi menjadi dua kelompok petugas patroli, yaitu Patroli Berlin dan Patroli Disiplin KBM.

Selama dua pekan mereka digodok. 70 nama pengurus IPM baru yang nantinya akan disebut sebagai IPM Kids telah dikantongi panitia. Pada Senin (30/9/2024) mendatang, mereka akan dilantik dan serah terima jabatan dengan pengurus IPM tahun sebelumnya.

Sebagaimana harapan sekolah seperti yang disampaikan Ustadzah Rikasari, diharapkan nantinya pengurus IPM ini mampu memberi teladan yang baik untuk adik-adik kelasnya.

“Anak-anak akan sadar bahwa tertib aturan itu sangat diperlukan untuk kedisiplinan. Itulah tujuan IPM di SDMT dibentuk.” Sambung Ustadzah Rika. (TMC)